Pembacaan Dalaillunajah di Penghujung Kegiatan Pondok Romadlon

31 March 2024 98 kali

Minggu, (31/03//2024). Madrasah Tsanawiyah Ma'arif NU Nurul Islam Bades melaksanakan kegiatan bacaan dalailunnajah yang dimana baru pertama kali kita laksanakan di bulan puasa yang penuh berkah ini. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh warga madrasah dan dilaksanakan di Aula Madrasah.

"Perlu diketahui anak-anakku semua bahwasanya pondok romadlon ini dilaksanakan selama 4 hari ini semoga bisa mendapatkan penuh keberkahan. Untuk anak-anakku yang terlibat di program Olimpiade, Tahfidz, bahasa, dan entrepeneur agar supaya kalau belajar dirumah nanti jangan sampai tidak belajar dirumah kalian bisa belajar secara daring dengan pembina masing-masing. Khususnya untuk kelas 9 jangan sampai bermalas-malasan karena kalian sebentar lagi akan berjuang untuk menentukan nilai akademik kalian sendiri. Saat dirumah nanti yang sudah menjadi kebiasaan dimasrasah ini jangan sampai ditinggalkan seperti sholat berjamaah, sholat dhuha, tadarrus, dan kegiatan yang lainya. Dan jangan lupa juga untuk buku panduan buku romdlon anak-anak harus terisi semua dan akan dikumpulkan lagi ke wali kelas masing-masing. Jangan lupa juga nanti saat lebaran anak-anakku semua harus bersilaturrahmi ke rumah ustad/ustadzah di Madrasah". Ujar Ustad Mohammad Safik, S.Pd., M.Pd. selaku kepala Madrasah.

"Khusus anakku kelas 9 jangan lupa untuk belajar dirumah masing-masing. Dan jangan sampai terlambat dalam info ujian akhir dan kami harap nanti dari anakku ini tidak ada yang tidak mengikuti ujian karena nantinya akan mengikuti ujian susulan. Dan jangan lupa untuk berperan aktif dalam pemerolehan nilai yang nanti akan berakibat ke Ijazah anak-anak. Dan jangan lupa jaga kesehatan atau melakukan hal-hal yang aneh biar nanti tidak ada kendala dalam ujian nanti". Ujar Ustadzah Lailiyatus Su'adah, S.Pd.

Diujung kegiatan dalailunnajah ini ada Mauidzho hasanah dari ustadz H. Minanurrohaman yang isinya sebagai berikut.

Dulu Ada seorang guru yang memoliki santri kisaran 60 ribu dan dimana semua muridnya bisa berjalan diawan (terbang) akan tetapi kiyai itu meninggalnya dalam keadaan kafir. Malaikat pun taajub kepada guru tersebut karena sangat alim dalam beribadah. Hai malaokat kenapa engkau takjub kepada kiyai tersebut. Dia "kiyai" itu nantinya akan mrninggal dalam keadaan kafir dan dalam neraka selama-lamanya. Dan pembicaan allah sama malaikat itu didengar oleh salah satu Iblis dan manitanya nanti kerusakanya karena iblis. Maka iblis tersebut datang kepada kiyai tersebut dengan keadaan seperti kiai yang layaknya ahli ibadah. Iblis tadi salam kepada kiyai yang ahli ibadah tersebut dengan ucapan siapakah anda dan apa maumu dari sang kiyai kepada iblis. Iblis menjawab saya ini ahli ibadah yang akan mendampingi ibadahnya kiyai. Kemudian iblis mulai beraksi dengan berdiri untuk beribadah selama 3 hari 3 malam, tidak tidur, makan, dan minum untuk menunjukkan kemampuanya. Kemydian kiyai tersebut bergumam saya kalau beribadah saya makan, minum, dan lainya melainkan engkau tidak melakukan semuanya. Dan sudah mengalami ibadah selama 220 tahun yang dimana saya tidak mampu meninggalkan semua itu dan bagaimana saya bisa menyerupai engkau. Kemudian iblis berkata, pergi sana untuk bermaksiat kepada allah dan maka bertobatlah karena allah zat belas kasihan dan maha pengampun. Karena dengan bertaubat itu akan membuat lebih nikmat lagi dalam beribadah. Kemudian kiyai tersebut bertanya lagi bagaimana saya untuk bermaksiat kepada allah sedanhkan saya sudah beribadah selama 220 tahun. Kemudian iblis menjawab bahwasanya kalau orang sudah berbuat dosa pasti ingin diampuni oleh allah, maka berkatalah kiai tersebut kepada iblis saya harus berbuat apa, iblis menjawab kamu zinah saja, kalau tidak bisa membunuh saja, kalau tidak bisa kamu munum saja yang memabukkan, minum ini dosa yang paling ringan karena hanya berurusan dengan Allah saja. Kemudian kiyai tersebut bertanya dimana saya bisa mendapatkan minuman tersebut karenabsaya tidak tau tentang hal tersebut. Kalau kamu tidak tau Silahkan kamu pergi ke desa lain untuk mencati minuman tersebut, Dan sesampainya disuatu desa ada warung yang berjualan minuman keras dengan penjual yang sangat cantik, akhirnya kiyao tersebut membeli minuman keras dan meminum di tempat tersebut yang akhirnya sampai memanukkan akhirnya kiyai tersebut sampai mezinai orang yang berjualan dan membunuh penjual tersebut dan ketahuan sama istri yang dibunuh dan akhirnya suaminya dibunuh juga. Kemudian si iblis mendatangi kiyai tersebut dan melaporakn kepada yang berwajib dan akhirnya kiyao tersebut di tangkap. Dan akhirnya karena meminum kiayi tersebut di jilid (dilempari) batu sampai 80X, dan karena berzina dijilid 100x dan karena membunuh akhirnya di salib. Ketika kondisi disalib si iblis datang dam berkata apa yang kamu rasakan sekarang dan kiyai menjawab barang siapa yang berteman dengan orang yang jelek maka akan ikut denganya. Maka iblis berkata kamu ini sudah beribadah 220 tahun dan saya bisa mendahuli kamu. Kalau anda mau saya bisa membebaskan. Dan akhirnya kiyai mau dibebaskan dan saya akan memberikan apa yang kamu mau. Iblis berkata sujud saja kepadaku sekali saja. Bagaimana saya biaa beraujud saya di salib. Dan iblis berkata cukup dengan isyarah saja kepadaku. Kemudian kiyai tersebut akhirnya sujud kepada iblis dan meninggal saat itu juga dengan keadaan kafir dan masul neraka selamanya. Setelah kafirnya kiyai tersebut akhirnya iblis meninggalkan kiyao tersebut.

Kalau dilihat dari cerita tersebut jangan sekali-kali mencicipi apa namanya khamr/alkohol. Karena itu bisa mengakibatkan dosa-dosa yang lainya

Tag : Sang Juara,Pendma Kab. Lumajang,KKMTs4,Pengawas Madrasah,Guru Madrasah,Organisasi,Siswa,LP MA'ARIF NU LUMAJANG